Radio Oemoem
Pada masa pendudukan Jepang (1942-1945), semua
radio milik penduduk disegel. Rakyat hanya diperbolehkan
mendengarkan radio “Oemoem” yang dipasang di
tempat-tempat strategis. Sehingga rakyat hanya dapat
mendengarkan siaran langsung dari pemerintah Jepang
saja. Namun, akhirnya pada tahun 1945 “Radio Oemoem”
mengumandangkan berita Proklamasi Kemerdekaan
Republik Indonesia.
Nomor Registrasi |
: |
2.47 |
Tahun Registrasi |
: |
1993 |
Nomor Iventaris
|
: |
MP.PC/PEU0323b |
Kontributor
|
: |
|
Bahan
|
: |
Kulit Kerang |
Ukuran
|
: |
p: 32cm, l: 18cm, t: 12cm |